Koran2 di Perancis mengatakan bahwa yg paling selamat dr corona adalah wanita2 muslim yg berhijab krn mrk tertutup wajah, badan, dan tidak bersalaman dg org asing, tdk berciuman , dan tidak saling berpelukan
Koran2 di Perancis mengatakan bahwa yg paling selamat dr corona adalah wanita2 muslim yg berhijab krn mrk tertutup wajah, badan, dan tidak bersalaman dg org asing, tdk berciuman , dan tidak saling berpelukan.
Setelah merebaknya virus korona, banyak orang di seluruh dunia berprinsip: katakan tidak pada jabat tangan! Bahkan kini banyak yang menolak melakukan kecupan di pipi dan sebisa mungkin tak ada pelukan.
Sebagai gantinya: hanya tatapan langsung, atau mungkin isyarat tangan.
Di seluruh dunia, orang mengubah kebiasaan mereka di tempat kerja, di rumah, dan dalam ibadah untuk mengurangi risiko tertular virus korona baru dan mencegahnya menyebar lebih jauh.
Berikut perubahan perilaku yang disebabkan virus korona, yang menewaskan lebih dari 3.000 di seluruh dunia, seperti dirangkum AFP, Selasa (3/3/2020).
1. CHINA
Di Beijing, ibu kota negara tempat wabah dimulai, papan merah memberi tahu orang-orang tidak berjabat tangan. Sebagai gantinya, warga diminta menyatukan tangan mereka sendiri sebagai tanda salam.
Pengeras suara memberitahu orang-orang membuat gerakan gong shou tradisional -kepalan tangan di telapak tangan yang berlawanan, sikap tubuh yang populer di China- untuk menyapa orang lain.
2. PRANCIS
Surat kabar Prancis kini diisi dengan saran tentang cara mengganti kecupan pipi, yang menjadi sapaan sehari-hari di Prancis. Bahkan orang-orang yang baru bertemu juga dilarang saling memberi kecupan dan berjabat tangan, sikap formalitas yang umum di tempat kerja.
Pakar etiket Philippe Lichtfus, yang banyak dikutip di media, mengatakan jabat tangan adalah perkembangan yang relatif baru yang dimulai pada Abad Pertengahan.
Dia mengatakan, hanya dengan menatap mata seseorang saja sudah cukup sebagai salam.
3. BRASIL
Kementerian Kesehatan Brazil merekomendasikan agar warga tidak berbagi sedotan logam yang digunakan mengonsumsi minuman Amerika Selatan yang kaya kafein, yang juga dikenal sebagai chimarrao.
Sementara itu ciuman, benar-benar tidak disarankan sebagai salam, apalagi jika menggunakan mulut.
4. JERMAN
Menteri Dalam Negeri Jerman Horst Seehofer menolak upaya Kanselir Angela Merkel bersalaman dengannya pada Senin (2/3/2020); dia hanya tersenyum dan tak menyambut tangan Merkel.
Mereka berdua tertawa dan Merkel mengangkat tangannya di udara sebelum duduk.
5. SPANYOL
Wabah virus korona juga menghantam salah satu tradisi Spanyol yang paling dihormati: mencium patung-patung Bunda Maria dalam pekan menjelang Paskah.
Dengan hanya satu bulan sebelum pekan prapaskah dimulai, tradisi agama itu bisa dilarang.
"Ini adalah salah satu langkah yang sedang dipertimbangkan," kata pejabat kesehatan nasional, Fernando Simon.
Selama pekan suci, orang-orang yang setia mengantre untuk mencium tangan atau kaki patung-patung Maria dan orang-orang kudus.
6. RUMANIA
Festival Martisor Rumania menjadi tanda awal musim semi, yakni ketika tali jimat dan bunga diberikan, seringkali dari laki-laki pria ke perempuan.
Namun pemerintah menyampaikan pesan kepada warga, mendesak mereka menyerahkan bunga dan jimat tanpa ciuman.
"Mari kita beri bunga, tapi bukan ciuman," kata Nelu Tataru, pejabat kesehatan.
7. POLANDIA
Di Polandia, salah satu negara paling Katolik di Eropa, jemaat diizinkan mengambil "komuni persekutuan", bukannya mengonsumsi roti komunal, dan bisa diambil di tangan bukan di mulut.
Jemaat juga diminta tidak mencelupkan tangan mereka ke dalam air suci ketika masuk dan keluar dari gereja, dan sebagai gantinya hanya membuat tanda salib di muka.
8. IRAN
Apakah jabat kaki adalah jabat tangan baru?
Di Iran, di mana 66 orang terbunuh akibat korona, sebuah video beredar menunjukkan tiga teman bertemu. Tampak tangan mereka di saku, dan dua dari mereka mengenakan masker.
Mereka lalu saling menyentuhkan kaki satu sama lain sebagai salam, alias jabat kaki.
Sebuah video serupa di Lebanon menunjukkan, penyanyi Ragheb Alama dan komedian Michel Abou Sleiman saling menubrukkan kaki sambil membuat suara ciuman dengan mulut mereka.
9. SELANDIA BARU
Beberapa lembaga pendidikan di Selandia Baru untuk sementara melupakan salam Maori yang dikenal sebagai hongi, yaitu ketika dua orang saling menyatukan hidung mereka.
Politeknik Wellington, WelTec menyatakan, alih-alih staf menyapa siswa baru dengan hongi, upacara penyambutannya malah akan mencakup waiata, atau lagu Maori.
10. AUSTRALIA
Menteri Kesehatan New South Wales Brad Hazzard mendesak warga Australia berciuman dengan hati-hati dan menyarankan tepukan di punggung alih-alih jabat tangan.
"Ini adalah hal yang sangat Australia untuk mengulurkan tangan dan berjabat tangan, misalnya. Saya akan menyarankan kepada masyarakat saatnya warga Aussie benar-benar saling menepuk punggung untuk sementara waktu -tidak berjabat tangan, " kata dia.
"Ada hal-hal lain yang bisa dilakukan - saya tidak akan mengatakan jangan berciuman, tapi tentu saja kamu bisa melakukan perawatan dan berhati-hati dengan siapa kamu mau berciuman."
11. Uni Emirat Arab (UEA)
Uni Emirat Arab, serta Qatar, menyarankan warga menghentikan salam tradisional "hidung ke hidung".
UEA juga mendesak warga tidak berjabatan tangan atau berciuman. Sapaan satu sama lain hanya dilakukan dengan melambai.
12. AMERIKA SERIKAT
Bintang-bintang NBA diberikan serangkaian rekomendasi, termasuk bahwa pemain yang berinteraksi dengan penggemar harus menepuk kepalan tangan daripada melakukan tos; dan menghindari memegang barang seperti pulpen, bola, dan kaus untuk ditandatangani.